Himssuda - Part 1

Labels: · Posted by
Annyeong Haseyo
Ini adalah ff pertamaku. Choseonghamnida kalau gaje nd ngak seru.

Komapsŭmnida
…….
Title:Himssuda (berjuang,berusaha keras)
Author: Min Ah Ra (farah)
Genre: sad, romance (terserah reader)
Cast: Gumiho, Lee donghae, Yoon-hye, taecyeon, kim myung soo, lee sungmin, park jiyeon, TOP….

Pagi ini aku pergi ke sekolah tempat aku belajar selama ini. Cuaca pagi ini begitu membuatku malas untuk bagun dari tempat tidur. Tiba-tiba hape ku berdering “You are my everything Nothing your love won't bring My life is yours alone The only love I've ever known” #hehe lagu syapa tuhhh!! :D

Ternyata sebuah sms dari temanku, akupun langsung bergegas dan segera tiba di depan pagar rumah ku. Ternyata Jiyeon my best friend telah menungguku sejak 15 menit yg lalu .
“Kenapa kau lama sekali ?”
“Aku malas pergi kesekolah hari ini !”
“Waeyoo?”
“Kau taukan hari ini ad pelajaran yg tdk aku sukai dn ak sngat membenci gurunya..”
“Heii………”#teriakk pakai toa
“Yaaaa !!! “tiba2 ad yg mengejutiku dari belakang, ternyata seorang namja yg telah menjadi sahabat baikku yg bernama kim myung soo, tetapi aku memanggilnya dng sebutan L
“Miho, kau tau hari ini guru yg kau benci itu tidak masuk ?”
“Mwo? Yg bener L ??? jdi syapa yg masuk ?”
“Aku dengar ad seorang guru baru, dy bernama Lee SungMin.”
“Wahhh.. semoga saja dy tidak sekejam guru yg dulu..”
Kami pun sampai di sekolah pas sekali,, bel pun langsung berbunyi ketika aku, jiyeon dn L sampai dikelas. Tak lama kemudian seorang guru baru itu masuk ke kelas kami.
“annyeong Haseyo !! joneun Lee sungmin imnida !! saiia akan menjadi pengganti guru kalian untuk sementara.”
“omooo~ tampan sekali dia!!” bisik Jiyeons
“Heh, jgn tersenyum2 sndiri seperti itu !! dy bsa curiga..”
“kalian berdua apakah ada yg ditanyakan ?” Tanya Sungmin kepada kami.
“Tii.. bapak udh punya pacar blumm ?? “sambung jiyeon
“Huuuuuuu…“ sorakan pun keluar dri mulut2 siswa/i kelas kami..
“Baikk, kita sambung kepelajaran sajaa.. buka buku kalian halaman 129..”
“itukan aku blng apa tadi,, maka’a jangan keganjenan, jadi malukan disorakin anak satu kelas”
“biarinn ahh, yg penting SungMin Oppa bsa denger suara akk”
“aduhh ada2 aja kamu ini, yasudah lanjutkan baca buku” kataku sambil melihat-lihat ke arah guru.
***
Akhirnya bel pulang pun berbunyi. Aku pun bergegas untuk pulang. Seperti biasa seorang namja telah berdiri menungguku di depan kelas.
“Aduhh, ngapain sih dia masih di situu ?” kataku smbil melihat2 keluar.
“tau tuhh, mendingan kamu kasih jawaban aja terus ke dia. kasian dia udah nunggu 2 bulan jawaban darimu. “
“Aku belum bener2 yakin apakah dia benar-benar suka apa enggak ama aku”
“aduh, kamu buta apa rabun sih ? ngak liat dia udah segitu baik’a sama kamu selama ini ?!, kalau kamu ngak mau, biar aku aja yg jadi pacarnya. Banyak loh yang nungguin cowok sekeren itu. Termasuk aku !! :D hehehe V (peace)”
“heh ??” (sambil melotot) kumat lagi deh ganjen’a”
“Miho, aku ingin berbicara denganmu sekarang ? apakah kamu sedang sibuk J”
Suara namja yang keren itu akhirnya menghampiri kelas kami ketika aku dan temanku sedang membicarakannya.
“ehh, emmm, ohh..”
“ohh,, ya..udah aku tinggal ya” lirik jiyeon kea rah ku dan dia pergi meninggalkan kami berdua.
“jiii  jiyeon !! tunggu aku”
Akupun melihat ke arah Hae dgn malas.
“oke, kamu mau ngomong apa ?”
“gimana jawaban kmu ?”
“aku tetap ngak bisa jawab sekarang, kamu kan tau aku ngak mau pacaran dulu. Udah berapa kali sihh aku ngomong itu, kamu ngak denger ya?”
“kenapa ?? apa lagi alasanmu Miho ? kmu takut Oppa mu tdk menyetujianya ? aku sudah berteman dekat dengan Tacyeon Oppa kandung mu itu, lagian dia juga sudah mengetahui kalau aku suka padamu”
Ternyata bocah satu ini telah memberitahu semua isi hatinya kepada Oppaku yg aneh itu.
“bukan karena itu !!”
“Lalu apalagi ?” ucapnya sedikit agak emosi.        
“terserah dehh.. Capek aku bicara sama kamu,, bikin emosi yang ada”
***
               Hari ini pikiran ku memang sedang kacau. Kasian, sebenarnya dia tidak salah apa-apa tapi aku selalu menyalahkannya. Tapi, itu memang keputusan ku saat ini. Aku tidak bisa terus menerus seperti ini. Aku tak ingin Yoon-hye marah dan tiba-tiba menghancurkan semua yang aku punya. Aku tidak ingin kehilangan kedua sahabat yang sangat aku sayangi. Aku juga tak ingin kehilangan Oppa ku. Walaupun tekadang dia jahat, tetapi jika tak ada dia dirumah, rumah ini terasa sangat sepi seperti kuburan. Karena aku juga hanya tinggal berdua bersama Oppa ku di kota ini dan bersama seorang pengurus rumah yang telah aku anggap sebagai Onnieku sendiri. Aku tak ingin dia merusak apa yang telah aku punya.
Ketika aku sampai dirumah, ku lihat rumah ku sepi.. tak ada seorangpun didalam..
Pasti semuanya sedang diluar dan dengan kesibukannya masing2.
Ku buka pintu kamar ku, dan kulihat jendelanya terbuka lebar. Dan sepertinya ada maling yang masuk lewat jendela kamar ku.
“omooo~ andwee… kamarku berantakan sekali !!”
Ku lihat sebuah kotak berukuran sedang di atas meja belajarku. Ku buka kotak itu dengan perlahan-lahan.
HAH ?
Aku pun terkejut sekali saat melihat secarik kertas yang ditulis dengan darah dan berbau luar biasa, yg bertuliskan “MENJAUHLAH DARI HAE”
Hufttt… sudah yang kedua kalinya aku mendapatkan hal yang sperti ini.
Tak berfikir panjang lagi, karena aku sudah tau itu kiriman dari siapa.
***

No comments:

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)